NAGAN RAYA - Demi terciptanya kader yang intelektual Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Nagan Raya periode 2021-2022 adakan intermediate training Latihan Kepemimpinan (LK) ll Tingkat Nasional.


Kegiatan tersebut mengagaskan Tema "Master Plan Ekonomi dan Politik Umat Islam Di Era Digital" 


Acara itu dibuka oleh Pj. Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, AP, S.Sos., M.Si berlangsung di anjungan pendopo bupati komplek perkantoran Suka Makmue. Senin (31/10/2022) Malam.


Pada kesempatan itu, Pj Bupati Nagan Raya menyambut baik atas terselenggaranya intermediate Latihan Kepemimpinan (LK) II Tingkat Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Nagan Raya ini.


"Kami mengucapkan selamat datang kepada seluruh calon peserta dari berbagai cabang seluruh Indonesia dan juga kepada peserta dari luar Indonesia," ujar Fitriany.


Menurutnya, pelatihan seperti ini sangatlah penting di ikuti dalam rangka pembentukan kaum intelektual, menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter serta mencetak generasi bangsa dan daerah. Katanya


"Semoga kader HMI mampu menjadi motor perubahan dan pembaharuan, karena pelatihan semacam ini dapat meningkatkan kualitas berorganisasi bagi para kader HMI. Harap Fitriany


Fitriany mengatakan, melalui latihan kader ini nantinya diharapkan dapat terbina kader HMI yang mempunyai kemampuan intelektual, guna memetakan peradaban dan menformulasikan gagasan organisasi untuk terus menjunjung eksistensinya dengan melahirkan kader-kader terbaik yang dapat terus mewarnai perjalanan bangsa dan daerah ini. Imbuhnya.


Dikatakan, kader HMI bukan lagi mengharuskan untuk stagnasi di zona aman sebagai organisasi kemahasiswaan terbesar, namun harus mampu menjawab tantangan yang dilahirkan di era society 5.0 yakni melalui kemampuan memecahkan masalah secara kompleks, berpikir kritis, dan kreatif. Papar Fitriany.


"Mari bersama kita saling bahu membahu dan bergandeng tangan, untuk terus berbuat baik serta ikut membangun negeri ini,

tebarkan manfaat untuk daerah serta masyarakat kapan dan dimanapun kita berada," ajak Fitriany.


Lebih lanjut, Pj Bupati berpesan kepada seluruh peserta pelatihan, agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, karena kegiatan ini merupakan forum untuk meningkatkan daya kritis, para kader  yang tepat dalam membina, membimbing, melatih dan mengarahkan para kader HMI agar memiliki pengetahuan pengalaman serta kepribadian kepemimpinan, sehingga akan siap menjadi calon pemimpin-pemimpin masa depan. Tutupnya.


Sebelumnya, Ketua Pelaksana, Yunda Mursalina dalam laporannya mengucap terima kasih kepada seluruh undagan yang telah berhadir.


Peserta yang hadir terdiri kabupaten dan kota di Indonesia. Terang Yunda.


Sementara itu, Ketua Umum HMI Cabang Nagan Raya, Safrizal menjelaskan HMI merupakan organisasi terbesar di Indonesia dan dengan Lebel Islam yang melekat didalamnya sesungguhnya bukan hal mudah bagi siapapun untuk menyandang sebagai kader. Jelas Safrizal.


Ia juga mengungkapkan organisasi ini sudah lama berkiprah didalam masyarakat dan peran kader juga besar bagi masyarakat dan mampu menjawab masalah sesuai dengan perkembangan zaman. Ungkapnya 


Menurut Safrizal, kegiatan adalah suatu hal yang wajib dilaksanakan oleh setiap cabang  kabupaten di satu kali dalam satu periode. Katanya


Adapun tujuan dari intermediate ini, ungkap Safrizal, untuk melahirkan kader yang intelektual dan kreatif sesuai dengan peradaban dan perkembangan zaman. Pungkasnya.


Kemudian acara itu, dilanjutkan dengan penyerahan berkas peserta intermediate training kepada 19 orang master of training.


Pada acara tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan seni Aceh yaitu Rapai Geleng group Sanggar Raja Baruna.


Turut hadir acara itu Unsur Forkopimda, Sekda, Ketua MPU, MAA, MPD, Para Kepala SKPK, Para Camat, Presidium KORPS Alumni MD KAHMI Nagan Raya, Ketua BADKO HMI Aceh, Ormas dan OKP, beserta jajaran pengurus Himpunan Mahasiswa Islam cabang kabupaten setempat.



(Cis)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama